Musim semi
di tiang silang
Oh engkau musim semi yang datang menjelang
Membawa dedaun hijau yang dirindui belalang
Dan aroma bunga-bunga yang mengundang lebah-lebah
terbang
Oh engkau musim semi yang datang mendahului fajar pagi
Yang tak lagi terkejut memandangi kota-kota sunyi
Aroma harummu dihalau bau busuk makhluk-makhluk
mati
Oh engkau musim semi yang terpancang di tiang
silang
Yang bertanya merintih-menangis-menjerit-mengerang
Mengapa manusia selalu jatuh cinta pada perang?
Oh engkau musim semi yang tak lelah mencari yang hilang
Dari tiang kayu kau dekap dunia yang malang
Kau balut luka manusia dengan cinta yang tak kenal
lekang
Lamtarida Simbolon, O.Carm
Salamanca, 18 Maret 2015 (menjelang musim semi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar